tenisIndonesia.com, Jakarta, – Tercatat 98 petenis usia muda telah mendaftarkan diri dan siap menampilakn aksi terbaik mereka di Kejurnas RemajaTenis Jakarta-97 yang akan diselenggarakan di lapangan tenis Marinir Cilandak Jakarta Selatan, pada tanggal 15 s/d 17 Oktober 2021.
Sesuai aturan Turnamen Diakui PELTI (TDP), pendaftaran sudah ditutup 10 hari sebelum kejuaraan dimulai.
Kembali digulirkannya TDP mendapat respon positif dari peserta yang ternyata hanya dibawah 50 % dari kapasitas sebagai TDP yang bisa menampung sekitar 320 peserta.
Kejurnas RemajaTenis Jakarta-97 bakal mempertandingkan nomor tunggal putra dan putri yang terbagi dalam kelompok umur 10 tahun, 12 tahun, dan 16 tahun. Khusus untuk kelompok umur 18 tahun hanya mempertandingkan sektor putra.
“Kami bersyukur peserta hanya dibawah angka 100. Karena kita harus mengikuti aturan PPKM. ” kata promotor RemajaTenis August Ferry Raturandang yang selama ini konsisten berkarya di pertenisan Indonesia.
Memang diakuinya bila konsep yang diusung RemajaTenis sejak pertama kali diperkenalkan pada tahun 2009, sudah digelar sekitar 210 an kali penyelenggaraan di 22 Provinsi di Indonesia.
“Saya mengerti kebutuhan atlet karena dulu saya juga atlet tenis dari daerah yaitu turnamen. Untuk mencapai prestasi nasional dan internasional dibutuhkan minimal 14 turnamen dalam setahun” terang pria berusia 75 tahun itu.
Lebih lanjut diungkapkannya, bahwa tidak mudah menggelar turnamen tenis yunior. Harus bisa menjiwai.
“Bila orientasinya cari keuntungan finansial pasti tidak akan lancar. Dalam pelaksanaan RemajaTenis juga memberi kesempatan kepada petenis yang jelas-jelas tidak mampu tapi berbakat diberi kemudahan-kemudahan. Tapi semua berdasarkan penilaian RemajaTenis.” imbuhnya.
Kejurnas RemajaTenis Jakarta-97 akan menerapkan Prokes secara ketat kepada semua peserta dan juga pelatih maupun orang tuanya, yaitu dengan mewajibkan mereka semua untuk telah divaksin. Panitia tidak akan segan menegur peserta bila didapati tidak memakai masker, kecuali saat bertanding.