tenisIndonesia.com, Melbourne, Australia – Seperti sudah kita ketahui bersama, langkah petenis putri kebanggaan Indonesia, Aldila Sutjiadi, yang berpasangan dengan petenis Jepang, Miyu Kato, secara mengejutkan kandas di babak pertama nomor ganda putri turnamen tenis Grand Slam Australia Terbuka 2024.
Duet Asia itu harus mengubur impian mereka berkiprah lebih jauh pada sektor ganda putri kejuaraan tenis yang digelar 14–28 Januari 2024 di Melbourne tersebut, setelah mereka dikalahkan oleh Anna Kalinskaya/Ekaterina Alexandrova.
Bertanding hari Selasa (16 Januari 2024) petang WIB, Aldila/Kato yang pada Australian Open 2024 ini menempati posisi seeded ke 13, tunduk pada duet non unggulan itu lewat pertarungan tiga set yang berakhir dengan angka 3-6, 6-0, 5-7.
“Persiapan kemarin sudah Ok. Cuma waktu main memang awalnya kurang joss.” ujar coach Martin Setiawan, pelatih Aldila Sutjiadi, ketika dihubungi ayotenis.com dan tenisIndonesia.com (17/01).
“Lalu set kedua bisa bangkit. Set ketiga lawannya juga jadi bagus.” sambung pelatih berlisensi International Tennis Federation (ITF) level 3 itu.
Walaupun terhenti di nomor ganda putri, akan tetapi Aldila tak langsung angkat koper dari Melbourne. Atlet jelita berumur 28 tahun itu masih punya asa menjadi orang pertama negeri ini yang mampu menjuarai gelar Grand Slam, karena ia juga turun di sektor ganda campuran berduet dengan petenis Selandia Baru, Michael Venus.
Pasangan beda negara itu menurut skedul bakal mengawali perjuangan mereka pada hari Jumat (19 Januari 2024) kontra Jackson Withrow dari Amerika Serikat dan Erin Routliffe asal Selandia Baru.
“Kemarin Dila istirahat, memulihkan mental terutama. Hari ini mulai latihan ringan untuk persiapan mix besok.” terang coach Martin Setiawan.
Aldila Sutjiadi memiliki catatan bagus ketika berlaga di nomor ganda campuran. Tahun lalu, Aldila yang berpasangan dengan petenis Belanda, Matwe Middelkoop, berhasil melangkah hingga babak semifinal Grand Slam Wimbledon dan Roland Garros.