tenisIndonesia.com, Surabaya, Jawa Timur – Salah satu petenis yunior andalan Kabupaten Jombang, Ratu Athena Putri, sukses mengukir prestasi apik diawal bulan Agustus 2023 ini. Gadis manis kelahiran bulan Maret itu, sukses merengkuh gelar juara nomor tunggal putri Kelompok Umur (KU) 14 tahun pada kejuaraan nasional (kejurnas) tenis Piala Pangdam V/Brawijaya yang sedang berlangsung di Kota Surabaya, Jawa Timur.
Titel kampiun behak disandang oleh Ratu, menyusul kemenangan yang diraihnya di babak final atas petenis Kabupaten Tulungagung, Kirana Sahra Wibowo.
Berlaga di court 2 lapangan tenis Kodam V Brawijaya, hari Kamis (03 Agustus 2023) pagi WIB, Ratu yang pada kejurnas ini ditempatkan sebagai unggulan kesatu, harus berjuang keras selama tiga set sebelum bisa membekuk Kirana. Lewat duel super tie break, akhirnya petenis andalan Kota Santri itu berhasil mengakhiri perlawanan Kirana dengan angka 2-6, 6-4 (8).
Sebelum maju ke babak puncak, di semifinal Ratu berhasil menyingkirkan petenis unggulan keempat, Jauzah Labib Basjmeleh, straight set 6-1, 6-1. Sementara Kirana di babak empat besar mencetak kejutan besar dengan berhasil menundukkan petenis seeded kedua, Andra Any Fatimah asal Bojonegoro, juga dalam dua set langsung 7-5, 6-2.
Di kejurnas yang bergulir mulai tanggal 31 Juli hingga 5 Agustus 2023 ini, Ratu tak hanya tampil gemilang di sektor tunggal. Ia juga sukses naik ke podium tertinggi nomor ganda putri pada kelompok umur yang sama.
Ratu yang tampil berduet dengan Kirana, berhak menerima pengalungan medali emas setelah mereka memenangi partai final versus pasangan Nurul Fatimah Y/Nasywa Adwafibi.
Ratu/Kirana yang didaulat sebagai unggulan utama, mengandaskan perlawanan Nurul/Nasywa dengan skor 6-2, 6-2.
“Petenis Jombang Ratu Athena berhasil mengawinkan gelar juara tunggal dan ganda putri KU 14 tahun kejurnas tenis piala Pangdam V/Brawijaya.” kata Kusmeidi, salah satu pelatih tenis kawakan di Jawa Timur.
Sementara itu di kelompok umur 16 putri, petenis yunior andalan Kota Kediri, Kirani Asna Nurhidayati, berhasil menjadi juara usai mengalahkan petenis asal Semarang, Zahra Almira Yusmawan.
