tenisIndonesia.com, Hanoi – Kekalahan Indonesia dari Vietnam di laga semifinal beregu putri SEA Games Hanoi menyisakan kekecewaan mendalam, baik bagi pemain, pelatih, maupun publik Tanah Air.
Salah satu pemain yang paling merasa kecewa adalah Beatrice Gumulya yang akhirnya harus menelan kekalahan tipis usai bertarung sengit melawan wakil tuan rumah, Savanah Ly Nguyen. Bea, demikian peraih emas ganda putri SEA Games Manila 2019 itu lebih akrab disapa, menyebut kepemimpinan wasit cukup berandil atas kekalahan yang dialaminya.
“Ya sayang aja sih. Kecewa juga. Point-point penting di rugiin.” tutur Bea ketika dihubungi tenisIndonesia.com (14/05).
“Tie break 2 kali bad call kalo ag salah.” imbuhnya.
Pada duel yang dimainkan Sabtu (14/05/2022) siang WIB, Bea yang diturunkan pada partai pembuka dipaksa menyerah oleh Savanah Ly Nguyen lewat pertarungan sengit selama tiga set yang berkesudahan dengan skor 2-6, 6-2, 6-7(5).
Kekalahan Bea tersebut membuat tuan rumah sementara unggul 1-0 atas skuad Merah Putih.
Di partai berikutnya yang juga mempertandingkan nomor tunggal, petenis nomor satu Indonesia, Aldila Sutjiadi, juga menuai hasil yang tak jauh berbeda seperti yang diraih oleh Bea. Dila, pangilan karib petenis kelahiran 1995 itu, ditekuk oleh petenis terbaik Vietnam, Chanelle van Nguyen straight set 3-6, 4-6.
Dengan hasil dua kemenangan tersebut, maka pasukan Vietnam berhak mengantongi tiket babak pamungkas untuk memperebutkan medali emas melawan Thailand yang di semifinal lainnya berhasil menjegal Filipina.
